Monday 21 January 2013

laporan pelaksanaan puskesmas


BAB I
PENDAHULUAN
A.    VISI
Menjadikan Puskesmas Cepiring aman dan tentram untuk berkerja dengan mewujudkan peningkatan SDM, meningkatkan kesejahteraan karyawan, transparasi keuangan, pelyanan prima dan tercapainya kecamatan sehat.
B.     MISI
                                 1.         Meningkatkan pendidikan SDM, dari basic D-I Ke D-II, dan D-III ke S-I, dan dari SLTA kejenjang yang lebih tinggi.
                                 2.         Meningkatkan kesejahteraan karyawan
                                 3.         Mewujudkan keterbukaan manajemen keuangan.
                                 4.         Memberikan pelayanan prima bagi customer.
                                 5.         Mendorong kemandirian masyarakat untuk sehat.



BAB II
KONSEP DASAR PUSKESMAS

A.    Definisi
Puskesmas adalah unit pelayanan pelaksana kesehatan kabupaten /kota yang bertanggung jawab menyelenggarakan pembanggunan kesehatan di suatu wilayah kerja.

B.     Fungsi puskesmas
1.      Pusat penggerak pembanggunan berwawasan kesehatan
2.      Pusat pemberdayaan masyarakat
3.      Pusat pelayanan kesehatan strata pertama

1.      Pusat pergerakan pembangunan berwawasan kesehatan
Puskesmas selalu berupaya menggerakan memantau penyelenggaraan pembangunan lintas sektor termasuk masyarakat dan dunia usaha wilayah kerjanya sehingga berwawasan serta mendukung pembangunan kesehatan.

2.      Pusat pemberdayaan masyarakat puskesmas selalu berupaya agar perorangan terutama pemuka masyarakat,keluarga untuk hidup sehat,berperan kesehatan termasuk sumber pembiayaan,seta ikut menetapkan,menylenggarakan dan memantau pelaksanaan program kesehatan,memperhatikan kondisi dan situasi khususnya sosial budaya masyarakat setempat.

3.      Pusat pelayanan kesehatan strata pertama
Puskesmas bertanggung jawab menyelenggarakan pelayanan kesehatan tingkat pertama secara menyeluruh,terpadu dan berkesinambungan meliputi pelayanan kesehatan peorangan dan masyarakat.

C.     Kedudukan
Di bedakan menurut keterkaitanya dengan Sistem Kesehatan Nasional sistem kesehatan kabupaten / kota dan Sistem Pemerintah Daerah


D.    Sistem kesehatan nasional
Sebagai sarana pelayanan kesehatan strata pertama yang beranggung jawab menyelenggarakan upaya kesehatan perorangan dan upaya kesehatan masyarakat di wilayah kerjanya.
E.     Sistem kesehatan kabupaten / kota
Sebagai unit pelayanan teknis Dinas Kesehatan Kabupaten/ kota yang bertanggung jawab menyelenggarakan sebagian tugas pembanggunan kesehatan kabupaten / kota di wilayah kerjanya.
F.      Sistem pemerintah daerah
Sebagai unit pelaksana teknis kesehatan kabupaten / kota yang merupakan unit struktural Pemerintah Daerah Kabupaten / Kota bidang kesehatan di tinggkat kecamatan
G.    Atar sarana pelayanan strata pertama
Organisasi pelayan kesehatan strata pertama di kelola oleh lembaga masyarakat dan swasta seperti praktek dokter gigi,praktek bidan,poliklinik dan balai kesehatan masyarakat, kedudukan puskesmas sebagai mitra.
Upaya kesehatan berbasis dan bersumber daya masyarakat: posyandu,polides,pos obat desa dan pos UKK,kedudukan puskesmas sebagai pembina

H.    Struktur organisasi
a.       Kepala puskesmas
b.      Unit tata usaha yang bertanggung jawab membantu kepala puskesmas dalam penggelolaan
v  Data informasi
v  Perencanaan
v  Keuangan
v  Umum dan kepegawaian
c.       Unit pelayanan teknis fungsional puskesmas
Upaya kesehatan termasuk pembinaan terhadap UKM
Upaya kesehatan perorangan


d.      Jaringan pelayanan puskesmas
Unit puskesmas pembantu
Unit puskesmas keliling
Unit bidan di desa / komunitas

I.       Upaya – upaya pokok puskesmas.
1.      Upaya kesehatan wajib
v  upaya yang di terapkan berdasarkan komitmen nasional,regional dan global serta yang mempunyai daya ungkit tinggi untuk peningkatan derajat kesehatan masyarakat,harus di selenggarakan oleh tiap puskesmas yang ada di wilayah indonesia
v  Upaya promosi kesehatan
v  Upaya kesehatan lingkungan
v  Upaya kesehatan ibu dan anak serta keluarga berencana
v  Upaya perbaikan gizi masyarakat
v  Upaya pengobatan
2.      Upaya ksehatan pengembangan
Upaya kesehatan pembanggunan puskesmas : upaya di tetapkan berdasarkan permasalahan keshatan yang di temukan di masyarakat serta di sesuaikan dengan kemampuan puskesmas
v  Upaya ksehatan sekolah
v  Upaya kesehatan olahraga
v  Upaya perawatan kesehatan masyarakat
v  Upaya kesehatan kerja
v  Upaya kesehatan gigi dan mulut
v  Upaya kesehatan jiwa
v  Upaya kesehatan mata



BAB III
PROGRAM UPAYA KESEHATAN DAN PENGEMBANGAN

A.    PROGRAM UPAYA KESEHATAN WAJIB
1.      Upaya Kesehatan Ibu dan Anak (KIA), Keluarga Berencana (KB)
a.       Pelayanan rawat jalan umum yaitu meliputi :
-          Pelayanan tes ibu hamil untuk kunjungan lengkap (K4)
-          Pelayanan KN
b.      Pelaksanaan komunikasi Edukasi dan Inovasi mencakup
-          ANC, DNC
-          Kunjungan gizi buruk
-          Kunjungan resti
-          Kunjungan ibu hamil kurang gizi
-          Pertemuan dan Pembinaan Dukun Bayi
-          Swiping Imunisasi
-          Lomba Balita
-          Konseling
2.      Upaya Pelayanan Perbaikan Gizi Mencakup
-          Pemberian suplemen gizi
-          Pemberian vitamin A
-          Pelayanan Gizi
-          Pemantauan kewaspadaan
-          Konsultasi dan penyuluhan gizi seimbang
-          Melakukan PSG – PKG, TBABS
-          Pembinaan Guru TK
-          Kunjungan gizi buruk
-          Administrasi Gizi
-          Kunjungan ibu hamil kurang gizi
-          Pemantauan dan pelaksanaan MP-ASI
-          Kunjungan UKTK
-          Kunjungan neonatal dan gizi buruk
-          Pembinaan Dukun bayi
3.      Upaya pelayanan pencegahan dan Penanggulangan Penyakit Menular (P2), mencakup :
-          Upaya penemuan kasus diare dan dehidrasi awal di Puskesmas dan Kader
-          Upaya penemuan dan pengobatan Pneumonia serta rujukan
-          Upaya penemuan dan pengobatan TB Paru dengan DOTS
-          Upaya penemuan DBD serta penyelidikan Epidemologi
-          Pelayanan imunisasi pada bayi, ibu hamil dan anak sekolah dewasa
-          Penyuluhan penyakit menular pada masyarakat
4.      Upaya Pelayanan Kesehatan Lingkungan, mencakup:
-          Upaya penyehatan air
-          Upaya hygienis dan sanitasi
-          Upaya penyehatan tempat lingkungan pemukiman dan jamban keluarga
-          Upaya penyehatan lingkungan tempat permbuangan sampah dan limbah
-          Pengembalian vector melalui pengawasan tempat potensial perumahan vector dari pemukiman penduduk
-          Jumlah sehat dan bersih
5.      Upaya pengobatan
Pelayanan pengobatan mencakup :
-          Pelayanan pengobatan rawat jalan umum untuk pemeriksaan anak dan dewasa
-          Pemeriksaan gigi dan mulut
-          Pelayanan UGD dan
-          Apotek
6.      Upaya Promosi Kesehatan
B.     PROGRAM UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT
Mencakup program :
1.      Upaya Kesehatan Lanjut Usia
Yang dilaksanakan baik di dalam gedung maupun diluar gedung dengan tujuan meningkatkan derajat kesehatan lanjut usia untuk mencapai masa tua yang bahagia dan berdaya guna.
Kegiatan tersebut meliputi:
a.       Pembinaan kelompok usia lanjut meliputi posyandu lansia
b.      Pemantauan kesehatan pada anggota kelompok usia lanjut yang dibina
c.       Pelayanan kesehatan pada lansia melalui pemeriksaan, pengobatan dan rujukan baik dalam gedung maupun diluar gedung puskesmas
d.      Penyuluhan kesehatan bagi kelompok lansia bersama dengan lintas sector terkait
2.      Upaya Kesehatan Sekolah
Mencakup upaya kesehatan
-             Promotif        : pembinaan sekolah sehat
: pelatihan dan pembinaan dokter kecil
: penyuluhan kesehatan gigi dengn lintas sector terkait
-             Preventif        : Imunisasi anak sekolah
-             Inovatif          : pencegahan dan pengobatan melalui rujukan dari sekolah
C.     PROGRAM INOVATIF
PROGRAM PENGEMBANGAN MENCAKUP :
-          Pelayanan UGD 24 Jam
-          Klinik remaja (PKPR)
-          Klinik Khitan
-          Klinik lansia
-          Senam hamil
-          Klinik gizi
-          Klinik laktasi
-          Pelayanan perawatan Kulit dan Wajah
D.    PERAN SERTA MASYARAKAT, mencakup :
-          Posyandu Balita\
-          Puskesling
-          Inspeksi sanitasi
-          Desa Siaga / Desa Sehat




BAB IV
TUJUAN DAN SASARAN TARGET
A.    TUJUAN
                     1.         Meningkatkan setaus kesehatan pada bayi melalui pelayanan imunisasi dasar.
                     2.         Meningkatkan pemerataan pelayanan kesehatan.
                     3.         Meningkatkan setatus gizi masyarakat, balita dan ibu hamil melalui pelayanan gizi
                     4.         Menurunkan angka kesehatan degeneratif pada kelompok usila.
                     5.         Meningkatkan mutu lingkungan melalui mutu penyehatan sarana dan prasarana.
                     6.         Meningkatkan status kesehatan masyarakat melalui pencegahan dan pemberantasan penyakit menular.
                     7.         Meningkatkan perilaku hidup dan sehat pada masyarakat.
                     8.         Mnurunkan angka kematian.
B.     SASARAN TARGET
                     1.         Meningkatkan cakupan imunisasi dasar pada bayi 80 % di :
-        Imunisasi BCG                       = 95%
-        Imunisasi polio 1         = 95%
-        Imunsasi polio 2          = 90 %
-        Imunisasi polio 3         =90%
-        Imunisasi poio 4          = 90%
-        Imunisasi DPT 1                     = 95 %
-        Imunisasi DPT 2                     =95%
-        Imunisasi DPT 3                     = 90%
-        Imunisasi campak        = 90%
-        Imunisasi hepatitis B1 = 75%
-        Imunisasi hepatitis B2 = 80%
-        Imunisasi hepatitis B3 = 90%
                     2.         Meningkatkan kunjungan rawat jalan dan rawat inap puskesmas : 80%
                     3.         Meningkatkan status gizi masyarakat, balita dan ibu hamil melalui pelayanan gizi
-        Meningkatkan cakupan vitamin A ibu nifas               = 100%
-        Meningkatkan cakupan vitamin A bayi                                  = 100%
-        Meningkatkan cakupan vitamin A anak balita                        = 100%
-        Meningkatkan cakupan Fe 30 ibu hamil                                 = 100%
-        Meningkatkan cakupan Fe 90 ibu hamil                                 = 100%
-        Menurunya pravelensi gizi buruk                                = 29%
                     4.         Menurunya angka angka pemyakit degeneratif
-        Jantung                                    = ..................jumlah penduduk
-        Dilaksanakan untuk    = ..................jumlah penduduk
                     5.         Meningkatkan cakupan pelayanan usia lanjut
                     6.         Menurunya jumlah masyarakat yang terkena penyakit
-        DBD
-        Angka kesehatan TA
                     7.         Menurunya angka kematian baya dn anak serta ibu hamil maternal.
-        Menurunya kematian anak dan bakita karena penumonia
-        Menurunya angka kematian diare pada anak balita
-        Meningkatkan cakupan peralianan oleh tenaga kesehatan
-        Meningkatakan cakupan persalinan oleh tenaga kesehatan
-        Meningkatkan cakupan kunjungan ibu hamil I (K-1)
-        Meningkatkan cakupan kunjungan ibu hamil IV (K-4)
-        Imunisasi TT ibu hamil
-        Imunisasi TT2 ib hamil










BAB V
SUMBER DAYA MANUSIA

A.    FUNGSI PUSKESMAS CEPIRING
1.      Sebagai pusat penggerak pembangunan berwawasan kesehatan
Puskesmas cepiring berupaya menggerakan dan memantau penyelenggaraan pembangunan lintas sektor termasuk oleh masyarakat dan dunia usaha di wilayah kerja, serta mendukung pembangunan kesehatan, upaya yang dilakukan oleh puskesmas cepiring adalah mengutamakan pemeliharaan kesehatan dan pencegahan penyakit tanpa mengabaikan penyembuhan penyakit dan pemeliharaan kesehatan.
2.      Pusat pemberdayaan masyarakat
Puskesmas cepiring selalu berupaya agar perorangan, keluarga, dan masyarakat memiliki kesadaran, kemauan, dan kemampuan, melayani diri sendiri dan masyarakat untuk hidup sehat.
3.      Pusat pelayanan kesehatan strata pertama
Puskesmas cepiring bertanggung jawab menyelenggarakan pelayanan kesehatan tingkat pertama secara menyeluruh, terpadu dan berkesinambungan.

B.     SARANA
Sarana yang ada di Puskesmas cepiring berupa bangunan fisik, peralatan medis, peralatan non medis, dan obat-obatan.
1.      Bangunan fisik
Bangunan fisik terdiri dari beberapa bagian sebagai berikut :
-          Ruang loket
-          Ruang IGD
-          Ruang BP
-          Ruang apotek
-          Kamar rawat inap
-          Ruang petugas HS dan perawat IGD
-          Kamar mandi dan toilet
-          Ruang logistik
-          Ruang poly gigi
-          Ruang KIA
-          Ruang kepala puskesmas
-          Ruang pelayanan KB
-          Ruang seminar atau pertemuan
2.      Peralatan medis
-          Peralatan BP umum
-          Peralatan laborat
-          Peralatan IGD
-          Peralatan rontgen
-          Peralatan poly gigi ( dental unit & instrumen gigi )
-          Peralatan partus sederhana
-          Peralatan dan pelayanan KB
-          Sterilisator kecil
-          Peralatan rawat inap
3.      Peralatan non medis
-          Peralatan kantor dan mesin ketik
-          Komputer
-          Meubeler rawat inap dan rawat jalan
-          Alat tenun
-          Pecah belah rawat inap
-          Almari es
-          AC
-          Kendaraan puskesmas keliling 1 bh
4.      Obat-obatan
-          Disediakan dari gudang farmasi DKK
-          Dari dana kapitasi

C.     PELAYANAN
1.      Kegiatan didalam gedung puskesmas cepiring
a.       Pelayanan loket
b.      pelayanan BP umum / anank
c.       pelayanan IGD 24 jam
d.      pelayanan poly GIGI
e.       pelayanan gizi
f.       pelayanan KIA / KB
g.      pelayan apotek
h.      pelayanan penunjang medik ( laborat/rontgen )
i.        pelayanan lansia
j.        pelayanan laktasi
2.      kegiatan diluar gedung
-          UKS
-          Posyandu
-          Posyandu lansia
-          Pusling
-          Penyuluhan kesehatan ke masyarakat

D.    JUMLAH PASIEN
Januari 2012
Jenis pasien
jumlah
Askes
165
JPS
426
Jamkesmas
4.568
Rawat inap
101 ( umum)

E.     10 (SEPULUH) BESAR PENYAKIT RAWAT JALAN
1.      ISPA
2.      HIPERTENSI
3.      DIARE
4.      FEBRIS
5.      GASTRITIS
6.      DERMATITIS
7.      REUMATIK
8.      TYPHOID
9.      CEPOLGIA
10.  GIGI

F.      10 (SEPULUH) BESAR PENYAKIT RAWAT INAP
1.      TYPHOID
2.      GE
3.      FEBRIS
4.      HYPERTENSI
5.      DHF
6.      BRONKITIS
7.      GASTRITIS
8.      FRAKTUR
9.      DM
10.  SARAF















BAB  VI
PENUTUP

Profil  ini  dibuat  sebagai  gambaran  Puskesmas  Cepiring  untuk  tahun  yang  telah  berjalan   tahun  2012  yang  mencangkup  berbagai  keadaan  Puskesmas  dari  Misi  Visi,  Sarana,  Prasarana,  keadaan  SDM  dan  hasil  cakupan  kegiatan  yang  mencakup  6  upaya  kesehatan  wajib  pada  tahun  2012.
Adapun  perkembangan  yang  sedang  direncanakan  kami  muat  dalam  profil  ini  kami  masukkan  dalam  lampiran-lampiran,  sebagai  contoh  tim  intern,  pembentukan  pokja-pokja,  sruktur  organisasi.
Demikian  profil  ini  kami  buat  untuk  dijadikan  sebagai  laporan  kepada  pihak  dinas  yang  terkait  yaitu  Dinas  Kesehatan  Kabupaten  Kendal.  Apabila  ada   veetback  untuk  perbaikan  pembuatan  profil  ini  sangat  kami  butuhkan.













No comments:

Post a Comment

chitika